Laman

02 Januari 2011

Jopi Novelis,SH

Kacabjari Solok Yang Penuh Dedikasi

Wajah bersihnya seolah menyatukan kepribadian yang elok ketika senyuman tipis selalu menghiasi ekspresinya. Dengan dukungan badan yang proporsional dengan cara berpakaian yang rapi, sepintas tidak menampilkan kesan kalau lelaki kelahiran 14 Novemver 1972 itu adalah seorang pejabat dilingkungan korp Adhyaksa di Kabupaten Solok. Lebih lebih ketika melihat cara berbicaranya yang komunikatif, membuat sosok Jopi Novelis, SH benar-benar mengesankan seorang rendah hati, tetapi memiliki kepribadian yang teguh dan tentu saja penuh dedikasi.

“ Saya orangnya senang bergaul dan hal itu pula yang mendukung tugas saya sebagai penegak hukum di daerah ini, “ kata ayah 2 orang anak ini sambil memperkenalkan diri sebagai Kepala Cabang Kejaksanaan Negeri (Kacabjari) Solok di Alahan Panjang.

Hampir satu jam berbicara ringan dengan laki-laki asal Batusangkar ini di Arosuka, Rabu (15/12), menghasilkan sebuah kesan kalau jaksa pemegang eselon IV ini mempunyai tanggung jawab besar dalam menjalankan tugasnya sebagai penegak hukum. Bahkan diakui dalam kiprahnya sebagai jaksa, hal itu tidak melepaskan keterbukaan Jofi dalam pergaulan, tetapi tetap berada dalam patron tugasnya sebagai Kacabjari di Alahan Panjang. Maknanya, sebut Jopi, dibalik pergaulan itu sendiri, tentu tidak lantas menghilangkan nilai-nilai profesional, konsistensi, serta keteguhan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran dan keadilan.

Sebagai seorang penagak hukum pula, tempo-tempo Kacabjari biasa saja terlihat tengah memberikan pelayanan kepada masyarakat. Jopi Novelis mengaku tak jarang-jarang diriya memberikan penyuluhan hukum kepada masyarakat luas. Terutama penerangan hukum terhadap penyelenggara pembangunan yang berkaitan dengan pemanfaatan dana-dana yang bersumber dari negara.

“ Penuluhan hukum juga termasuk tugas kita, dismaping melakukan penagakan hukum,” papar Jovi Novelis.

Dalam kapasitasnya sebagai seorang jaksa dengan 5 orang anggota di Kacabjari Alahan Panjang, Jopi Novelis merasakan tidak memiliki rintangan dalam menjalankan tugasnya. Hal itu lebih karena kecendrungannya mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki disamping adanya kerja sama dengan isntansi lain serta dukungan dari masyarakat sekitar.

“ Sudah 3 tahun saya di Alahan Panjang dengan luas wuilayah kerja mencakup 7 kecamatan, seperti Lembah Gumanti, Hilirang Gumanti, pantai Cermin, Danau kembar, Lembang Jaya, Payung Sekaki dan Tigo Lurah, tidak ada kendala yang menganggu tanggung jawab kita,” paparnya.

Terutama ketika berhadapan dengan kultural masyarakat setempat, dalam keseharian Kacabjari Solok itu senantiasa menjalin hubungan hati dengan masyarakat dalam konteks pembinaan, terutama dari kalangan tokoh-tokoh masyarakat, ninik-mamak serta komponen masyarakat lainnya di masing-masing nagari yang dikunjungi.

Jopi menyebutkan pada tataran pelaksanaan tugas serta mewujudkan komitmen penegakan hukum, pihaknya selalu melakukan pendekatan persuasif, tetapi tetap berada dalam bingkai sistem kerja yang profesional pula.

“ Kami di Kacabjari Solok Alahan Panjang berusaha menyelesaikan setiap kasus yang ditangani dengan serius, “ aku Jaksa yang telah brhsil mengungkap kasus dugaan tindak pidana Korupsi atas nama Ir Nilzam dengan potensi kerugian negara mencapai Rp 250 juta.

Jopi Novelis menyebutkan, pihaknya terus melakukan tanggung jawabnya dengan penuh dedikasi dan konsistensi agar kepercayaan masyarakat terhadap lembaga Adhyaksa di wilayah kerjanya semakin dipercaya dan merespon segala tugasnya dengan positif. Terlebih ditengah keterbukaan informasi yang sedemikian deras, fenoomena itu prktis menjadi tantangan bagi Kacabjari Solok untuk memberikan pelayanan hukum sebagai solusi yang terbaik dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang berkembang ditengah masyarakat.-